Network
Baca Juga: Potensi Bencana Ini Disebut BMKG Bisa Terjadi di Awal Tahun 2021, Jangan Sampai Lengah
Ketiga, karena manajemen Cube Entertainment dan perubahan struktur internal, pihak agensi memberi tahu anggota CLC bahwa tidak akan ada lagi dukungan pengembangan grup pada tahun 2020. Sejak itu, Cube Entertainment tidak memberikan rencana yang masuk akal untuk masa depan Ms. Chong, dan sebaliknya tindakan agensi menunjukkan bahwa agensi tidak akan lagi memenuhi persyaratan kontrak.
Berdasarkan hal di atas, tindakan Cube Entertainment melanggar kontrak, dan menghambat perkembangan dan pertumbuhan Ms. Chong di industri hiburan,".
Selain itu, penasihat hukum Elkie telah menganggap bahwa kontrak eksklusif telah berakhir saat Cube Entertainment menerima pemberitahuan tersebut, dan memberi mereka waktu 15 hari untuk mengirimkan laporan pendapatan yang sesuai sebelum tindakan hukum lebih lanjut diambil.
"Kami telah menerima pembayaran Ms. Chong dan mengeluarkan pemberitahuan ini atas namanya.
Pertama, mulai hari agensi menerima surat ini, kontrak eksklusif antara Ms. Chong dan Cube Entertainment diakhiri.
Kedua, dalam waktu 15 hari setelah menerima pemberitahuan ini, Cube Entertainment akan memberi Ms. Chong laporan laba rugi yang sesuai untuk aktivitasnya selama periode kontrak dan detail kontaknya untuk melanjutkan penyelesaian.
Ketiga, jika Cube Entertainment menolak untuk mengikuti tuntutan pemberitahuan, kami akan menggunakan semua cara hukum yang diperlukan untuk melindungi klien kami,".
Baca Juga: Rektor ITS Positif Covid-19, Dosen dan Karyawan Dilarang ke Luar Kota di Akhir Tahun
Selama setahun terakhir, ada beberapa masalah yang terjadi dalam Cube Entertainment, dengan pendirinya Hong Seung Sung melabeli mitra baru mereka sebagai "gangster" dan meninggalkan perusahaan yang dia ciptakan, dan Lai Kuan Lin juga meminta pemutusan kontrak pada Juli 2019 silam.***
Artikel Rekomendasi