Kepercayaan Masyarakat Mekah Sebelum Islam

31 Maret 2021, 07:25 WIB
Ilustrasi Islam. //Pixabay

PORTAL PASURUAN - Sebelum Islam datang di tengah masyarakat Arab pada masa itu, kondisi masyarakat tidak sama seperti saat Rasulullah hadir. Ada sesuatu yang membedakan antara keduanya. Hal tersebut meliputi aspek kepercayaan, sosial, ekonomi, dan politik.

Awalnya, masyarakat Mekah adalah penganut agama tauhid yang dibawa oleh Nabi Ibrahim AS yang kemudian dilanjutkan oleh putranya, Nabi Ismail.

Setelah wafatnya Nabi Ismail, masyarakat Mekah mulai pindah menyembah kepada yang selain Allah.

Proses perpindahan kepercayaan tersebut diawali dari Amir bin ubai yang melakukan perjalanan ke Syam.

Baca Juga: Nabi Muhammad sebagai Pembawa Kesejahteraan dan Kemajuan Masyarakat

Baca Juga: Biodata, Profil, Fakta Menarik Moonbin Anggota ASTRO Pernah Belajar di Hanlim Multi Arts High School

Dia melihat penduduk Syam melakukan ibadah dengan menyembah berhala, dan dia membawa berhala yang diberi nama Hubal dan diletakkan di Kakbah. Berhala ini yang menjadi pimpinan dari berhala lainnya, seperti Uzza, Latta, dan Manatta.

Amir mengajarkan kepada masyarakat untuk menyembah berhala. masyarkaat Mekkah meyakini bahwa berhala adalah perantara untyuk mendekatkan diri pada Tuhannya.

Sejak itulah mereka mulai membuat berhala-hala dan menyembahnya. Berhala yang dibuat hingga mencapai 360 yang mengelilingi Kakbah.

Jahiliyah bukan berari mereka bodoh dari keilmuannya, namun merek abodoh akan keimanan kepada Allah SWT seperti yang diajarkan oleh Nabi Ibrahim. Mereka menyimpangkan aaran-ajaran Nabi Ibrahim.

Baca Juga: Tutorial Membuat Animasi Frame by Frame (Burung Terbang) Menggunakan Flash

Baca Juga: Tim SAR Lakukan Operasi Pencarian Korban Kapal TKI Tenggelam di Perairan Karimun

Adapun faktor yang menyebabkan terjadinya penyimpangan tersebut antara lain:

1. Adanya kebutuhan terhadap Tuhan yang selalu bersama mereka terutama saat mereka membutuhkan sosok tersebut.

2. Kecenderungan yang kuat mengagungkan leluhur yang telah berjasa, terutama kepada kabilah nenek moyang mereka.

3. Rasa takut yang kuat untuk menghadapi kekuatan alam yang menimbulkan bencana mendorong mereka mencari kekuatan yang lain di luar Tuhan.

Di samping kepercayaan yang menyembah berhala, ada beberapa kepercayaan lain yang berkembang di Mekkah, antara lain:

Baca Juga: Info Daya Tampung 10 Prodi Soshum Universitas Sembilan Belas November Kolaka SBMPTN 2021

Baca Juga: Biodata, Profil, Fakta Menarik Chansung Anggota 2PM yang Pernah Bermain dalam Web Drama 'Romantic Boss'

1. Menyembah malaikat, sebagian beranggapan bahwa malaikat adalah putri dari Tuhan.

2. Menyembah jin, roh, atau hantu, mengadakan sesajen berupa kurban binatang sebagai bentuk bahan sajen agar mereka terhindar dari bahaya dan bencana.***

Editor: Jati Kuncoro

Sumber: Buku Sejarah Kebudayaan Islam untuk Kelas VII SMP/MTs

Tags

Terkini

Terpopuler