Mengenal Situs Biting, Benteng Peninggalan Era Lumajang Kuno yang Dikelilingi Empat Sungai

- 11 Februari 2021, 13:30 WIB
Salah satu sudut Situs Biting di Lumajang, Jawa Timur.
Salah satu sudut Situs Biting di Lumajang, Jawa Timur. /Kemdikbud

PORTAL PASURUAN - Kabupaten Lumajang menjadi sentra agama Hindu pada masa lampau. Ini tidak terlepas dari posisinya yang berada di lereng Gunung Semeru.

Di Kabupaten Lumajang juga terdapat beragam benda peninggalan zaman kerajaan, seperti arca, dan prasasti.

Salah satu peninggalan masa lampau yang kerap dikunjungi wisatawan dan peneliti adalah Situs Biting.

Baca Juga: Lirik Lagu Kisah Kasih di Sekolah yang Dinyanyikan Musisi Chrisye, Populer Kembali di Era 2000-an

Dikutip PORTAL PASURUAN dari jurnal Komunikasi Pemasaran Destinasi Cagar Budaya di Kabupaten Lumajang, Keberadaan situs Biting sebagai peninggalan Lumajang kuno diperkuat dengan temuan arkeologi berupa pondasi bangunan yang diperkirakan bekas keraton.

Situs Biting menjadi sebuah benteng tangguh karena selain dilindungi tembok bata, juga dilindungi oleh parit di sekelilingnya.

Konsep tata letak benteng dibangun di atas sungai sebagai pertahanan Kerajaan Lamajang Tigang Juru.

Baca Juga: Sertakan KTP dan KK, Ini Syarat dan Cara Pengajuan KUR BRI 2021, Rp50 Juta Tanpa Agunan

Dikutip dari laman Kemendikbud RI, situs Biting merupakan suatu daratan yang dikelilingi aliran Sungai Bondoyudo di sisi utara, Sungai Winong di sisi timur.

Halaman:

Editor: Talhah Lukman Ahmad

Sumber: Kemendikbud RI


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini