PORTAL PASURUAN- Mantan bek Juventus Andrea Barzagli menjelaskan mengapa dirinya tidak ingin melanjutkan menjadi pelatih usai pensiun.
Eks pemain Palermo dan Wolfsburg itu mengungkapkan dirinya ingin menikmati hal-hal lain di luar sepakbola.
“Beberapa pemain ingin tetap terlibat dalam permainan menjadi pelatih atau direktur, saya baik-baik saja. Saya sedikit kejam dan saya suka anggur," ujar Barzagli seperti dikutip PORTAL PASURUAN dari Football Italia.
Dirinya memang pernah menjadi asisten Maurizio Sarri di Juventus pada musim 2019-2020, namun anggota timnas Italia di Piala Dunia 2006 itu memutuskan keluar.
Sempat terbesit kabar, jika Barzagli berselisih paham dengan Sarri. Namun, dirinya dengan tegas membantah.
Pria berusia berusia 39 sekali lagi mengatakan ingin menikmati kehidupan di luar lapangan hijau bersama keluarganya.
“Kadang saya main padel, lari lari dan jadi supir taksi untuk anak saya,” tambah Barzagli
Terkait eks rekannya di Juventus dan timnas Italia, Andrea Pirlo yang kini jadi pelatih Si Nyonya Tua, Barzagli menyebut keputusan terbaik.
Dirinya bahkan mengibaratkan sosok Pirlo sebagai minuman anggur atau wine.
"Sebagai pemain, dia adalah anggur Prancis yang hebat dari Bordeaux. Di mana anggur-anggur berkualitas diproduksi. Pirlo adalah pemain hebat," ungkap eks pemain Chievo Verona itu.
Baca Juga: Din Syamsudin Dituding Radikal oleh GAR ITB, Natalius Pigai: Beliau Intelektual Islam yang Moderat
"Andrea (Pirlo) mungkin pelatih yang paling membuat iri penggemar sepak bola dan profesional,"lanjutnya.
Barzagli sendiri gantung sepatu pada 2019. Bersama Juventus, ia mencatatkan 206 kali penampilan dengan mempersembahkan tujuh gelar juara Serie-A Liga Italia.