Network
PORTAL PASURUAN - Pertemuan pribadi yang terdiri dari lima orang atau lebih akan dilarang secara nasional mulai Senin 4 Januari 2021, karena Korea Selatan masih berjuang untuk menahan gelombang infeksi Covid-19 terbesar sejak pandemi dimulai.
Larangan itu, yang telah diberlakukan di wilayah Seoul sejak 23 Desember, diperluas secara nasional selama dua minggu dari Senin hingga 17 Januari mendatang.
Aturan yang diperbarui melarang kelompok beranggotakan lima orang atau lebih untuk bertemu dimana saja, di dalam ataupun di luar ruangan, dengan tujuan bersosialisasi. Pertemuan tatap muka diizinkan untuk tujuan bisnis yang penting dan mendesak.
Baca Juga: Fakta Aktor Park Hyung Sik, Anggota Boyband ZE:A yang Besok Selesai Wajib Militer
Baca Juga: 9 Mitos Tentang Uban, Salah Satunya Disebabkan Karena Stres
Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan yang baru ditunjuk, Kwon Deok Cheol, mengatakan pada konferensi pers bahwa tujuannya adalah untuk menstabilkan tren infeksi baru sebelum vaksinasi dimulai pada bulan Februari mendatang.
“Kami menghadapi apa yang mungkin menjadi tahap terakhir dari pertempuran sampai vaksin dan obatnya tiba,” katanya seperti yang dilansir PortalPasuruan.com dari laman Korea Herald.
Sementara itu, pemerintah sekali lagi mengatakan tidak akan bergerak ke tingkat terberat dari sistem pembatasan jarak sosial, karena akan menimbulkan dampak lebih lanjut pada bidang ekonomi.
Menyusul pengumuman tentang bisnis dan tempat mana yang boleh dibuka dan mana yang tidak boleh, kritik bermunculan karena peraturan tersebut sewenang-wenang - terutama yang berkaitan dengan fasilitas olahraga.
Artikel Rekomendasi