Positif Covid-19, Dewi Persik Ingatkan Masyarakat bahwa Covid itu ada dan Nggak Nyaman

- 25 Desember 2020, 12:29 WIB
Dewi Persik Positif Covid 19
Dewi Persik Positif Covid 19 /tangkapan layar YouTube/dewiperssik

PORTAL PASURUAN - Dewi Persik ingatkan masyarakat untuk tidak meremehkan covid-19. Menurutnya Covid-19 itu ada dan tidak nyaman.

"Jangan main-main sama Covid. Jangan bilang covid itu nggak ada," katanya dalam channel YouTube/Dewi Perssik yang diunggah 24 Desember 2020.

Dalam video tersebut, Dewi Persik menjelaskan kronologis dia mulai merasakan gejala ringan seperti radang sampai akhirnya dia menjalani swab dan dinyatakan positif Covid-19.

Dewi diswab bersama delapan orang keluarganya. Dia menyebut kluster family.

Baca Juga: Natal Tetap Seru dan Meriah Walau di Rumah Saja

Dia mengaku hanya mengalami gejala ringan meskipun wajahnya penuh ruam merah. Tapi kondisinya sudah membaik sekarang. Hal itu dia ungkapkan melalui akun instagramnya.

"Banyak yang bertanya kemana selama 1 bulan ini kok ga liat di @pagipagiambyarttv. Dan gak ada kegiatan ngyoutube juga, Aku sakit kena covid 19. Alhamdulillah Allah masih kasih kesempatan aku untuk sehat aku sekarang sembuh, aku salah satu org yg beruntung untuk sembuh, aku sudah cek dua kali negatif alhamdulillah. dan skrg sudah sembuh dan recovery. Jadi timbul kemerahan ini adalah salah satu yg timbul dari mereka yg terkena covid sekitar 20%," ujarnya sebagaimana dikutip dari artikel Lama Menghilang karena Positif Covid-19, Begini Kondisi Dewi Persik Sekarang

 Baca Juga: Ini Batas Tarif Tertinggi Rapid Test Antigen yang Ditetapkan Kementerian Kesehatan

"Nah ini jadi bahan renungan buat kita semua dan teguran buatku juga untuk menggugurkan dosa2ku, dan bahwa covid itu nyata. Yg aku rasakan sudah aku tuangkan di youtube. setidaknya aku tidak jadi pembunuh yang menularkan virus kemana2. Karena covid ini selain menularkan juga mematikan. gejala yg yg aku alami adalah gejala ringan. Yg lebih berbahaya itu OTG (orang tanpa gejala). Krn dia tetap merasa sehat dan dapat menularkan trutama ke ortu yg usianya sudah senja dan mereka yang mempunyai penyakit bawaan dan mereka yg punya imun lagi drop, kemarin mungkin karena kegiatanku yang terlalu padat akhirnya aku kecapean dan terkena covid 19," sambungnya.

Halaman:

Editor: Elita Sitorini

Sumber: Portal Probolinggo-Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x