PORTAL PASURUAN - Seorang pria berhasil bertahan hidup selama 18 hari di semak-semak di Australia. Ia berhasil bertahan hidup dengan memakan jamur liar dan minum air bendungan.
Robert Weber, dinyatakan hilang setelah terkhir kali terlihat bersama anjingnya di Queensland pada 6 Januari silam. Dia berada di Kilkivan dan terlihat meninggalkan hotel tetapi kemudian ketika dia berkendara di jalan, mobilnya terjebak di tanah, membuatnya tidak bisa bergerak.
Akhirnya, Weber menghabiskan tiga hari di dalam kendaraannya tetapi terpaksa pergi ketika dia kehabisan air untuk minum.
Baca Juga: Memiliki Masalah dengan Perut Buncit? Coba Konsumsi 4 Makanan Ini untuk Hilangkan Lemak Perut
Baca Juga: Pesawat yang Ditumpanginya Jatuh, 4 Pemain Bola Brasil Tewas
Dia kemudian tersesat saat mencari pertolongan di suhu 30 derajat Celsius dimana Australia kini tengah dalam musim panas dan hanya bisa bertahan dengan menempel di dekat bendungan, meminum airnya, dan memakan jamur.
Dilansir PortalPasuruan.com dari laman Metro UK, Weber muncul pada hari Minggu, beberapa hari setelah pencarian udara dan darat ditangguhkan oleh polisi. Anggota parlemen Queensland, Tony Perrett dan istrinya Michelle, menemukan Weber sedang duduk di bawah pohon dekat bendungan yang berjarak 3 km dari tempat mobilnya ditemukan.
"Kami telah melewati bendungan ini beberapa kali selama seminggu terakhir dan ketika kami melihatnya di sana, itu sangat luar biasa. Baru pagi ini, beruntung dia ada di sana dan kami dapat menemukannya," kata Perret.
Baca Juga: Seekor Anak Kucing Dikonfirmasi Positif Covid-19, Diduga Tertular dari Pemiliknya
Baca Juga: Lirik Lagu Misbehave Milik Grup K-Pop MONSTA X
"Dia tetap berada di dalam mobilnya dengan anjingnya selama tiga hari sebelum kehabisan air. Kemudian, dia pergi dengan berjalan kaki dan tersesat. Akhinya tinggal di bendungan tempat dia bertahan hidup dengan tidur di tanah, minum air bendungan dan makan jamur liar," kata juru bicara kepolisian setempat.
Weber segera dibawa ke rumah sakit meskipun keadaannya terlihat sehat. Weber dan anjingnya terpisah selama dirinya melakukan perjalanan menuju bendungan. Kini, anjingnya masih dinyatakan hilang.***