PORTAL PASURUAN - Prancis melaporkan 50.659 kasus virus korona baru pada Kamis, 1 April 2021.
Sebanyak 5.109 orang harus mendapat perawatan khusus id ICU rumah sakit. Jumlah ini naik 56 orang dari sehari sebelumnya.
Prancis mencapai puncak gelombang ketiga pandemi COVID-19 dalam tujuh hingga 10 hari terakhir.
Baca Juga: Kunci Jawaban Kelas 3 SD dan MI Tema 8 Halaman 96, 97, 100, 101 Subtema 2, Aku Anak Mandiri
"Kami bisa mencapai puncak dalam 7 sampai 10 hari jika semuanya berjalan sesuai yang direncanakan," ujar Menteri Kesehatan Prancis, Olivier Veran seperti dikutip PORTAL PASURUAN dari Reuters, Kamis 1 April 2021.
"Kami membutuhkan dua pekan lagi untuk mencapai titik teratas jumlah pasien ICU," tambahnya.
Pemerintah setempat langsung memutuskan pembatasan baru yang diumumkanoleh Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Baca Juga: Kunci Jawaban Kelas 3 SD dan MI Tema 8 Halaman 28, 29, 31 Subtema 1, Aku Anggota Pramuka
Baca Juga: Riza Patria: Pekan Depan, 96 Sekolah di DKI Jakarta Mulai Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka
Macron memerintahkan Prancis untuk melakukan lockdown nasional ketiganya dalam satu terakhir.
Sekolah-sekolah akan kembali ditutup selama tiga minggu gunamenekan kembali gelombang ketiga infeksi Covid-19 yang dikhawatirkan membuat rumah sakit kollaps.
Baca Juga: Kutuk Aksi Teror Sepekan Terakhir, Hidayat Nur Wahid: Penyebab Terorisme Penting untuk Dikoreksi
Pemerintah Prancis juga melaporkan 308 kematian baru akibat Covid-19.
Total kematian akibat terinfeksi Covid-19 di Pranci menjadi menjadi 69.904 jiwa.
Artikel Rekomendasi