Evaluasi PPKM Jawa-Bali, Jokowi Mengaku Tak Masalah Perekonomian Terganggu Asal Kasus Covid-19 Turun

- 1 Februari 2021, 12:00 WIB
Presiden Jokowi saat memimpin rapat terbatas tentang penerapan PPKM demi melawan Covid-19.* /Twitter/@setkabgoid
Presiden Jokowi saat memimpin rapat terbatas tentang penerapan PPKM demi melawan Covid-19.* /Twitter/@setkabgoid /Twitter/@setkabgoid

PORTAL PASURUAN -  Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengevaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali.

Evaluasi itu dilakukan dalam rapat terbatas (ratas) di Istana Bogor, Jumat 29 Januari 2021.

Ratas diikuti oleh Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Mendagri Tito Karnavian, Menag Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Juga: Dul Jaelani dan Tissa Biani Izin Langkahi Al dan El soal Menikah, Maia Estianty Singgung Soal Upeti

Selain itu hadir pula Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Seskab Pramono Anung.

PPKM yang diterapkan se-Jawa Bali pada 11-25 Januari 2021 itu dinilai Jokowi belum efektif menekan penyebaran Covid-19.

Ketidakefektifan tersebut dikarenakan implementasi di lapangan yang masih buruk.

"Esensi dari PPKM ini kan membatasi mobilitas, tetapi yang saya lihat implementasinya ini kita tidak tegas dan tidak konsisten," ujar Jokowi seperti dikutip PORTAL PASURUAN dari kanal Youtube Sekertariat Negara, Senin 1 Februari 2021.

Baca Juga: Ucapkan Terima Kasih, Rachel Vennya: Makasih Atas Positive Feedback Kalian

Halaman:

Editor: Talhah Lukman Ahmad

Sumber: Youtube Sekertariat Negara


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x