Lebih dari Seribu Kasus Positif Hari Ini, Korea Selatan Catat Banyak Kematian dalam 24 Jam Terakhir

Baca Juga: Dikenal sebagai Tanaman Nanas-Nanasan, Cryptanthus Bromeliads Bisa Tumbuh Subur di dalam Rumah

Baca Juga: Pastikan Pecinta Tanaman Hias Aglonema Memiliki 4 Jenis Aglonema Mahal Ini

Alih-alih menerapkan langkah-langkah yang akan memberikan pukulan berat bagi jutaan pedagang kecil, otoritas kesehatan telah mengerahkan pembatasan virus yang 'ditargetkan'.

Sejak Rabu lalu, wilayah Seoul telah melarang pertemuan lima orang atau lebih. Restoran di wilayah Seoul yang lebih besar dikenai denda jika memperbolehkan pertemuan lebih dari empat orang. Tindakan terkuat yang pernah diterapkan secara nasional juga diterapkan sejak Kamis lalu.

Resor ski dan tempat wisata terkenal ditutup untuk memperlambat penyebaran virus selama musim liburan akhir tahun dan musim liburan Tahun Baru.

Namun, KDCA pada hari Senin mengkonfirmasi varian virus Corona baru yang berpotensi lebih menular setelah ada tiga orang yang tiba dari Inggris pada Selasa lalu.

Pemerintah mengatakan akan menangguhkan semua penerbangan dari London ke Incheon hingga 7 Januari mendatang untuk mencegah varian baru virus Covid-19 menyebar di Korea. Selain itu, pemerintah juga membuat semua penumpang yang masuk dari Inggris dan Afrika Selatan untuk menyerahkan dokumen yang membuktikan bahwa mereka telah dites negatif Covid-19.

Baca Juga: Cegah Timbulnya Kluster Baru, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Batasi Wisatawan

Baca Juga: Resep Es Timun Nata de Coco, Minuman Dingin Pelega Tenggorokan

Lonjakan kasus virus yang tak henti-hentinya telah menimbulkan kekhawatiran tentang kekurangan tempat tidur rumah sakit dan meningkatnya kematian. Otoritas kesehatan telah mengeluarkan perintah ke rumah sakit swasta untuk mengamankan tempat tidur perawatan yang lebih intensif bagi pasien Covid-19.