PORTAL PASURUAN - AS Roma ditahan imbang 0-0 Benevento dalam laga Serie A pada Senin, 22 Februari 2021 dini hari WIB.
Hasil yang kurang bagus mengingat Benevento harus bermain dengan 10 orang di babak kedua.
"Itu adalah pertandingan yang sulit, Benevento bertahan dengan baik dan kami mencapai sepertiga terakhir tanpa masalah, tetapi tidak ada inisiatif individu, kami tidak cukup agresif," ujar pelatih AS Roma, Paulo Fonseca, seperti dikutip PORTAL PASURUAN dari Football Italia.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana Bersama dengan Shopee Indonesia Bantu Sediakan Air Bersih untuk NTT
Tim tamu hanya menciptakan sedikit peluang di babak pertama. Tetapi memasuki babak kedua menjadi lebih mudah bagi anak asuh Fabio Fonseca.
Bek Benevento, Kamil Glik dikeluarkan dari Lapangan, karena dua pelanggaran keras yang dia lakukan.
Stregoni melakukan pertahanan dengan kokoh dan mempunyai resiko kebobolan yang relatif sedikit hingga akhir pertandingan.
Penalti sempat diberikan untuk Giallorossi, setelah Stephan El Shaarawy dijatuhkan di kotak terlarang.
Namun, keputusan itu dicabut melalui VAR, karena Lorenzo Pellegrini berada di posisi offside terlebih dahulu.
Baca Juga: Siapkan Anggaran Rp2 Miliar, Pemkab Pasuruan Beber Alasan Penambahan 10 RTH di Lima Kecamatan
Daam Foulan sangat lega dengan keputusan itu, karena tantangannya tidak membuat Benevento kehilangan permainan.
Selain sundulan akhir dari pemain pengganti Edin Dzeko, yang berhasil dihalau dari garis gawang, Roma tidak melakukan cukup banyak peluang untuk mencuri tiga poin dari Benevento.
Baca Juga: Daftar 10 Kampus Terbaik di Indonesia Versi Webometrics Tahun 2021, Ada UGM hingga UNEJ
Roma tetap di urutan ketiga dengan 44 poin, tetapi tim Paulo Fonseca akan turun ke urutan keempat jika Juventus mengalahkan Crotone pada Selasa, 23 Februari 2021 dini hari WIB.
Sementara Benevento berada di urutan ke-15.***