Mensos Risma Sempat Marahi Tagana di Lokasi Bencana NTT, Azzam Mujahid Beri Komentar Pedas

- 9 April 2021, 08:00 WIB
Mensos Tri Rismaharini saat menyambangi korban terdampak kebakaran kilang Pertamina Balongan, Indramayu, Jawa Barat.
Mensos Tri Rismaharini saat menyambangi korban terdampak kebakaran kilang Pertamina Balongan, Indramayu, Jawa Barat. /Twitter/@KemensosRI/

PORTAL PASURUAN - Kemarahan Mensos Tri Rismahirini saat meninjau lokasi banjir bandang di Flores Timur, NTT menjadi sorotan Founder dari AMI Group dan AMI Foundation, Azzam Mujahid Izzulhaq.

Pria yang juga dikenal sebagai aktivis ini kesal karena mantan Wali Kota Surabaya itu tak mampu meredam amarah di lokasi bencana.

Saat itur Mensos Risma kesal karena ketidaksigapan aparat setempat dalam menangani korban bencana.

Baca Juga: 2 Ayat Al-Quran Tentang Larangan Memakan Harta Orang Lain dengan Jalan Haram dan Jangan Membunuh Diri Sendiri

Baca Juga: Makna 5 Peribahasa Indonesia yang Menggunakan Kata Kelahi, Salah Satunya Berkelahi dengan Orang Berambut

Lewat akun Twitter pribadinya di @AzzamIzulhaq, Azam menyinggung soal apa yang dilakukan Mensos Risma.

Dilansir dari PORTAL JEMBER dalam artikel berjudul Bu Risma Marah-marah Saat Tinjau Bencana Banjir NTT, Aktivis: Ini Juga Tanggung Jawab Bu Mensos, Azam bertanya balik kepada politisi PDIP itu.

"Seandainya saya yang marah kepada Menteri Sosial, boleh?" kata Azzam Mujahid Izzulhaq, sebagaimana dikutip PORTAL JEMBER dari akun Twitter  yang diunggah pada Kamis, 8 April 2021.

Baca Juga: Pemerintah Tak Izinkan Masyarakat Mudik Lebaran Idul Fitri 1442 H, Kecuali Golongan Berikut Ini

Baca Juga: Pengelola PLTU Jawa Terus Berkomitmen Terhadap Pemeliharaan Lingkungan, Setelah Terima Penghargaan IGA 2021

Seandainya saya yg marah kepada Menteri Sosial boleh? Karena mau tidak mau, suka tidak suka ketidak beresan ini juga merupakan tanggung jawabnya.

Menurut Azzam, fakta di lapangan bahwa masih banyak kekurangan dalam penanganan korban bencana banjir juga merupakan tanggung jawab Tri Rismaharini sebagai Mensos.

"Karena mau tidak mau, suka tidak suka ketidakberesan ini juga merupakan tanggung jawabnya," ucapnya.

Azzam juga mengaku bersama timnya juga turut membantu korban terdampak bencana tersebut.

"Saya dan tim justru membantu berkontribusi semampunya. Apalagi sama sekali tidak menggunakan anggaran negara," lanjutnya.

Sebelumnya, kemarahan Risma terkait penangan korban bencana banjir terjadi saat ia meninjau langsung lokasi bencana di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa, 6 April 2021 lalu.

Baca Juga: Preman Pensiun 5 Siap Jadi Teman Bulan Ramadhan Tahun ini

Baca Juga: Setahun Meninggalnya Glenn Fredly, Mutia Ayu dan Tompi Kenang Kepergiannya

Pemerintah daerah dan petugas setempat menjadi sasaran amarahnya karena dinilai lambat dalam menangani korban bencana, terutama perihal pendistribusian kebutuhan pokok.

Bahkan Risma memberikan teguran kepada petugas Tagana yang menurutnya tidak bekerja.

Tri Rismaharini memerintahkan Tagana untuk membuat delapan dapur umum agar distribusi makanan kepada korban terdampak bencana banjir tidak mengalami keterlambatan.*** (Meilia Haryanti/ Portal Jember)

Editor: Talhah Lukman Ahmad

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x