Jangan Posting 5 Hal Ini di Socmed, Agar Menjadi Pribadi yang Lebih Dewasa dan Tidak  Dianggap Lebay

- 17 Februari 2021, 18:30 WIB
Illustrasi postingan di media sosial.
Illustrasi postingan di media sosial. /Pixabay/erik lucatero
 
 
PORTAL PASURUAN - Media sosial sudah menjadi hal yang tidak asing bagi masyarakat. Sebagian besar orang, menjadikan socmed sebagai sarana berbagi atau mendapatkan informasi.
 
Mulai dari dari postingan tips, berita, artikel sampai aktivitas atau pengalaman pribadi yang dibagikan kepada umum.
 
Namun, beberapa postingan justru membuat penilaian yang buruk terhadap sesorang, misal dianggap berlebihan, atau yang biasa disebut dengan istilah kekanak-kanakan bahkan lebay.
 
 
Agar Anda tidak dianggap lebay oleh teman terdekat atau orang lain, PORTAL PASURUAN merangkum beberapa hal yang seharusnya tidak diposting di media sosial.
 
1. Menyindir Tanpa Kejelasan
 
Menyindir di media sosial adalah hal sia-sia yang untuk dilakukan. Hal ini hanya membuat kesaorang lain tersinggung, karena kalimat sindiran tidak memiliki objek yang jelas.
 
Selain itu, menyindir hanya membuat orang lain kepo. Bukannya direspon oleh sasaran yang dituju, namun malah mendapat pertanyaan yang tidak memecahkan masalah.
 
2. Pamer Barang Mewah dan Harganya
 
Sebenarnya tidak ada masalah dengan hal ini, karena sudah menjadi hak pribadi jika suda memiliki suatu barang.
 
Namun jangan salahkan orang lain jika dianggap sebagai seorang yang suka pamer.
 
 
3. Keluhan Masalah Pribadi
 
Sebagian orang merasa lega jika memposting mengenai perasaan kecewa, atau mengeluh terhadap peristiwa buruk yang menimpanya.
 
Namun, hal seperti ini tidak bisa dilakukan terus-menerus setiap ada masalah. Orang lain tentu akan risih dan mengatakan bahwa seseorang itu belum dewasa.
 
Hidup memang akrab dengan masalah, namun jika seseorang hanya fokus mengeluh di media sosial, masalah tidak akan pernah bisa diselesaikan.
 
4. Status Finansial
 
Meskipun seorang menjadi jutawan atau kelas menengah. Tidak ada yang tertarik dengan kartu kredit, jumlah saldo bank, ataupun mobil mewahnya. 
 
Hal di atas penting, tetapi hanya untuk orang yang mencoba mengejar materi seseorang tersebut.
 
 
5. Mencari Pengakuan
 
Pengakuan pribadi seharusnya bukan untuk masyarakat umum yang tidak ada hubungannya dengan diri sendiri, bahkan tidak tahu apa-apa tentang hal pribadi.
 
Meminta-minta pengakuan di socmed hanya membuat seseorang menjadi tertekan apabila dirinya tidak dianggap baik oleh orang lain.
 
Itulah beberapa contoh hal yang seharusnya tidak dipublikasikan di media sosial.
 
 
Jika digunakan untuk tujuan yang negatif, media sosial justru bisa jadi bumerang untuk Anda. Hati-Hati ya.***
 

Editor: Jati Kuncoro


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini