Network
PORTAL PASURUAN - Sidang pemakzulan Donald Trump dapat dimulai paling cepat minggu depan dimana Partai Demokrat menuntutnya dengan tuntutan penghasutan pemberontakan karena peran Donald Trump dalam kerusuhan di Gedung Capitol.
Pemimpin Senat terbaru, Chuck Schumer, mengatakan bahwa DPR akan mengirimkan berkas pasal-pasal pemakzulan pada hari Senin mendatang yang akan secara resmi menaikkan proses ke persidangan.
Dengan ini, berarti persidangan tersebut akan dapat dimulai paling cepat Kamis pekan depan sesuai dengan tanggal yang diusulkan oleh Schumer sendiri. Ketua DPR, Nancy Pelosi akan memulai proses ini dengan menyampaikan dakwaan terhadap Trump ke majelis tinggi Kongres pada hari Senin.
Baca Juga: Buat Kejutan, MONSTA X Akan Rilis Single Jepang Bulan Maret Mendatang
Baca Juga: Sekolah Tatap Muka untuk Madin dan TPQ Boleh Dilakukan, Wabup Pasuruan: Wajib Prokes Ketat
"Jangan membuat kesalahan, persidangan akan diadakan di Senat Amerika Serikat, dan akan ada pemungutan suara apakah akan memberikan hukuman pada Trump atau tidak," kata Schumer, seperti yang dilansir PortalPasuruan.com dari laman Metro UK.
Hal ini terjadi setelah pada awal bulan ini Trump menjadi presiden pertama dalam sejarah yang dimakzulkan untuk kedua kalinya setelah Partai Demokrat menyusun satu artikel pemakzulan dengan judul 'hasutan pemberontakan'.
Mereka menuduh Trump melakukan aksi yang mendorong kerusuhan mematikan di Gedung Capitol, dimana para pendukung pro-Trump menyerbu gedung ketika sesi gabungan Kongres melakukan pemilihan untuk menegaskan hasil pemilihan umum presiden.
Para perusuh mengambil tindakan tersebut setelah menghadiri rapat umum di mana Trump mengatakan kepada mereka untuk berjalan ke Capitol dan memberikan seruan, "Jika kalian tidak bertempur, kalian tidak akan memiliki negara lagi".
Artikel Rekomendasi