PORTAL PASURUAN - Berbagai keistimewaan dari Allah juga ditunjukkan kepada Rasulullah selama perjalanan salah satunya bertemu dengan nabi-nabi terdahulu, melihat surga dan negara, dan hingga bertemu dengan Allah.
PORTAL PASURUAN telah melansir dari berbagai sumber, tentang fakta di balik Isra Mi’raj, berikut penjelasannya:
6. Diperlihatkan Keindahan Surga
Sebelum bertemu Allah, Nabi Muhammad diajak berkeliling di surga oleh Malaikat Jibril. Berbagai nikmat ditunjukkan kepada Rasulullah sebagai gambaran balasan bagi umatnya yang taat.
Nabi juga diajak ke Baitul Ma’mur—Ka’bahnya penduduk langit- di langit ketujuh. Di sini, sebanyak 70 ribu penduduk langit beribadah setiap saatnya.
7. Ditunjukkan Siksa Neraka
Nabi Muhammad juga diperlihatkan oleh Allah tentang berbagai macam siksa yang diterima seseorang karena melakukan perbuatan yang dilarang.
Baca Juga: Hadiah Nabi Muhammad kepada Abu Bakar, Sahabat yang Pertama Kali Mempercayai Peristiwa Isra' Mi'raj
Kemudian Nabi melihat melihat orang-orang dengan perut membesar, sehingga membuat mereka tidak bisa berpindah tempat. Ini balasan bagi orang yang melakukan riba.
Nabi melihat juga perempuan yang bergelayut pada payudaranya, sebagai balasan wanita yang memasukkkan laki-laki lain yang bukan mahramnya.
Baca Juga: River Where The Moon Rises Mempertahankan Rating Saat Na In Woo Tampil Perdana
Nabi Muhammad juga bertemu dengan Malaikat Malik, sangpenjaga neraka. Disebutkan bahwa Malaikat Malik tidak bisa senyum, karena seringnya menyaksikan pedihnya siksa di neraka.
8. Bertemu dengan Allah.
Menukil buku Sirah Nabawiyah karya Syekh Syafiyyurrahman al-Mubarakfuri, Ibnu al-Qayyim al-Jauziyah, mengutip perkataan Ibnu Taimiyah, mengatakan bahwa Nabi Muhammad melihat Allah seperti melihat manusia.
Pendapat lain yang dirujuk dari perkataan Ibnu Abbas, menyebutkan bahwa Nabi melihat Allah dengan mutlak dan dengan sanubarinya.
9. Menerima Perintah Shalat
Pada zaman dahulu, umat Islam hanya shalat dua kali, yaitu saat pagi dan petang. Namun, dalam Isra' Mi'raj Allah langsung mengundang Nabi Muhammad untuk menemuinya dan menerima kewajiban shalat lima kali dalam sehari semalam.
Semula Allah mewajibkan kepada Nabi Muhammad dan umatnya shalat 50 kali dalam. Beliau menerima itu. Lalu perintah ini diketahui Nabi Musa.
Kemudian Rasulullah diminta Nabi Musa agar memohon keringanan pada Allah, agar dikurangi. Permintaan 'dispensasi' ini terjadi berulang kali, hingga didapat perintah sholat yang hanya lima waktu dalam sehari.
10. Abu Bakar, Sahabat Pertama yang Mempercayai Isra' Mi'raj
Peristiwa Isra' Mi'raj yang dialami Nabi Muhammad SAW membuat kaum kafir mengolok-olok Rasulullah, karena menganggap cerita itu kebohongan yang besar.
Bahkan sebagian umat Rasulullah yang telah beriman, menjadi murtad karena peristiwa yang tidak masuk akal itu.
Namun, hanya Sayyidina Abu Bakar yang tampil ke depan dan membantah orang-orang yang telah mendustakan Nabi Muhammad. Dia mengajak sahabat yang lain untuk tidak ragu mempercayai peristiwa Isra' Mi'raj.
Itulah kesepuluh fakta mengenai Isra' Mi'raj yang dialami oleh Nabi Muhammad SAW, semoga kita bisa mengambil hikmah pelajarannya.***