Hebohkan Warga, Sesosok Mayat Ditemukan dalam Kantong Plastik

13 Januari 2021, 13:45 WIB
ilustrasi tkp. / kat wilcox/pexels.com/@kat-wilcox

PORTAL PASURUAN - Warga Dusun Kecemek, Desa Bayurkidul, Kecamatan Cilamaya Kulon dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat pada Rabu, 13 Januari 2021.

Bagaimana tak membuat heboh, mayat tersebut ternyata ditemukan dalam kondisi terikat dan terbungkus kantong plastik.

Warga pun akhirnya membuka pembungkus tersebut dan melihat wajah mayat itu dalam kondisi luka lebam.

Baca Juga: Penyebab Bau Mulut? Inilah 7 Fakta Tersembunyi dari Bawang Putih

Baca Juga: Seorang Pria Ditangkap Polisi Setelah Menghancurkan Pintu Gedung Parlemen Selandia Baru dengan Kapak

Sesosok mayat pria yang diduga korban pembunuhan ditemukan tergeletak di saluran irigasi tersier tepi jalan Syeh Quro, Dusun Kecemek, Desa Bayurkidul, Kecamatan Cilamaya Kulon, Rabu, 13 Januari 2021.

Mayat tersebut terbungkus kantong plastik warna merah yang ditutup kain sarung dan seprai.

Penemun mayat itu tak pelak membuat geger warga sekitar. Mereka berbondong-bondong ke lokasi untuk melihat dari dekat kondisi mayat.

Berdasarkan keterangan masyarakat setempat, mayat pertama kali ditemukan warga yang sedang lari pagi, sekira pukul 06.00 WIB.

Penemuan mayat langsung dilaporkan ke aparat desa dan kantor polisi terdekat.

"Setelah pembungkus mayat dibuka, diketahui wajah mayat penuh luka lebam dan tangannya terikat ke belakang," ujar Gunawan, warga Bayur Kidul.

Baca Juga: Lirik Lagu My Love yang Dinyanyikan oleh Westlife

Baca Juga: Terima Suntikan Vaksin Covid-19, Jokowi: Protokol Kesehatan Harus Tetap Kita Lakukan

Disebutkan, ciri lain dari mayat itu mengenakan kaus warna hitam dan celana sontog juga berwarna hitam.

"Tubuhnya gemuk. Usianya sekitar 45 tahun. Keliatan penuh lebam wajahnya," kata Gunawan sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat dalam sebuah artikel yang berjudul "Geger, Mayat Pria Penuh Luka Lebam Ditemukan Terikat dalam Kantong Plastik di Cilamaya Karawang".

Warga menduga mayat tersebut korban pembunuhan. Kina mayat pria itu sudah dibawa tim Indonesia Automatic Fingerprint Indentification (Inafis) Polres Karawang ke RSUD untuk di otopsi.

Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor Cilamaya, Komisaris Sutejo mengatakan, sejauh ini pihaknya masih menyelidiki identitas mayat tersebut, termasuk penyebab dia meninggal dunia.

"Masih dalam penyelidikan. Kami sudah berkoordinasi dengan Polres Karawang," ungkap Sutedjo saat dihubungi melalui telefon genggamnya.

Baca Juga: Wawancara dengan Majalah FAULT, ZE:A Im Si Wan si Pemain Drama Run On Bilang Ingin Jadi Superhero

Baca Juga: Lirik Lagu American Honey yang Dinyanyikan oleh LadyA

Dijelaskan juga, sejumlah saksi mata sudah dimintai keterangan. Namun, identitas mayat itu belum diketahui secara rinci.

"Dugaan sementara usianya sekitar 45 tahun dengan tinggi badan 160 cm. Saat ini sudah dibawa ke RSUD Karawang untuk di otopsi," ujar Sutejo.*** (Dodo Rihanto/Pikiran Rakyat)

Editor: Mesha Meilawati

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler