PORTAL PASURUAN - Pemerintah Kota Madiun mencatat penurunan adanya jumlah pasien yang terinfeksi positif Covid-19.
Hal ini dikarenakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro yang sangat berdampak bagi pertumbuhan Covid-19.
Penurunan yang signifikan juga diungkapkan Wali Kota Madiun, Maidi, Senin 15 Maret 2021.
"PPKM kita cukup berhasil. Yang positif menurun dan yang sembuh naik. Warga tetap jaga protokol kesehatan," ungkapnya seperti dikutip PORTAL PASURUAN dari Antara.
Satgas Kota Madiun mencatat pada Minggu 14 Maret 2021 jumlah kasus terkonfirmasi mencapai empat pasien.
Adapun enam pasien dinyatakan sembuh setelah sempat dirawat dan dua orang lagi meninggal dunia.
Hingga Senin 15 Maret 2021 tercatat jumlah pasien bertambah sebanyak delapan.
Sebanyak 13 orang dinyatakan sembuh, dan tidak ada yang meninggal dunia.
Sesuai data, di Kota Madiun kasus COVID-19 hingga Senin, mencapai 1.702 orang.
Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 3 SD dan MI, Halaman 201, 205, 206, dan 207, Subtema 4: Aku Suka Berkarya
Dari jumlah itu, 1.498 orang di antaranya telah sembuh, 41 orang masih dalam perawatan, 50 orang isolasi mandiri, dan 113 orang meninggal dunia.
Maidi terus mengingatkan warga untuk disiplin mematuhi protokol kesehatan meski angka kasus turun.
"Tetap menjaga jarak, menggunakan masker, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan hanya keluar jika memang ada urusan penting," pungkasnya.***