PORTAL PASURUAN - Demi mencegah penularan Covid-19, pawai ogoh-ogoh untuk menyambut hari raya nyepi kini ditiadakan.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) telah meniadakan pawai ogoh-ogoh untuk menyambut Hari Raya Nyepi 2021.
Aturan larangan ini telah ditindak lanjuti oleh Satgas Penanganan Covid-19 NTB.
Baca Juga: Joko Widodo: Isra Miraj Perjalanan Agung Nabi Muhammad SAW
Selanjutnya akan diteruskan ke Provinsi NTB dan Kabupaten, allu kesemua pengurus Pura dan Banjar di wilayah Lombok Barat.
Baca Juga: Man United Vs AC Milan, Harry Maguire Ungkap Animo Liga Eropa Sama Dengan Liga Champions
Ketua Prajaniti Lobar, Made Diata menghimbau untuk umat Hindu Lombok Barat agar mengadakan ibadah di rumah masing-masing.
Baca Juga: Isra Mi'rah Jatuh Pada Kamis 11 Maret 2021, Volume Kendaraan Meninggalkan Jabodetabek Meningkat
Sedangkan persembahyangan di Pura akan diwakilkan para ide pedande (tokoh agama Hindu) setempat.
"Saat ini kan sudah ada himbauan tidak boleh ada kerumunan. Kami juga sudah melapor ke Polres bahwa semua kegiatan menyambut Nyepi itu ditiadakan," terang Made Diata, Kamis 11 Maret 2021.
Baca Juga: Informasi Daya Tampung 64 Prodi Soshum UPI di SBMPTN 2021, Mulai dari Administrasi Pendidikan hingga Psikologi
Misal sudah ada yang terlanjur membuat ogoh-ogoh, diharapkan mengarak hanya di sekitar Banjar.
Dengan tetap menaati protokol kesehatan (prokes) Covid-19 melalui gerakan 5M.***
Artikel Rekomendasi