Kemenkes Bentuk Tim Khusus untuk Cegah Masuknya Varian Baru Covid-19

- 26 Desember 2020, 17:01 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kiri), dr. Tirta (tengah), dan Wakil Menteri Kesehatan dr. Dante (kanan).
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kiri), dr. Tirta (tengah), dan Wakil Menteri Kesehatan dr. Dante (kanan). /Instagra/@dr.tirta/

Untuk itu, Budi mempercayakan Dante Saksono Harbuwono untuk mempelajari penyebaran mutasi virus Covid-19 di Indonesia.

"Saya sudah minta teman-teman untuk segera berkonsultasi dengan ahli biologi kedokteran untuk memastikan apa sebenarnya yang terjadi," tuturnya.

Lebih lanjut, Dante menilai informasi soal virus Corona mutasi baru ini harus dikomunikasikan dengan cara yang baik. Terpenting, lanjut dia, masyarakat tidak panik.

Baca Juga: Penjara di Seoul Konfirmasi Penambahan 288 Kasus Positif Covid-19

"Tadi disampaikan oleh Pak Menteri bahwa memang ada varian baru. Sedang kita pelajari, dan kita akan membentuk tim untuk mempelajari kajian itu," ujar Dante.

Sementara itu, hingga saat ini belum ada laporan terkait masuknya varian baru virus Covid-19 di Indonesia seperti yang ditemukan di sejumlah negara.

Kepastian ini disampaikan oleh Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang Brodjonegoro melalui keterangan pers yang disampaikannya secara virtual pada Kamis lalu.

"Saat ini kita simpulkan belum ada bukti varian ini sudah ada atau menyebar di Indonesia. Belum ada bukti tingkat keparahan lebih dan juga tidak menambah tingkat kematian," tutur Bambang dalam penjelasannya.

Baca Juga: Cara Memperbanyak Aglaonema, Gunakan Bawang Merah

Bambang menilai varian baru virus Covid-19 ini ditemukan karena Inggris memiliki fasilitas molekuler terbaik di dunia. Pemantauan serta pengawasan virus corona di Inggris, membuat negara tersebut dapat menemukan varian baru virus corona.

Halaman:

Editor: Hari Setiawan

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah