Korban Tanah Longsor di Nganjuk Berhasil Ditemukan

PORTAL PASURUAN - Satu korban musibah tanah longsor di Desa Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, yang masih tersisa dari total 21 korban kini telah ditemukan.

Para petugas gabungan dari Basarnas, BPBD Kabupaten Nganjuk, TNI/Polri, serta relawan, berhasil menemukan seluruh korban yang masih belum ditemukan kemarin.

"Pada jam 08.46 WIB, dievakuasi satu orang korban dalam keadaan meninggal dunia di sektor A (utara)," kata Kepala Basarnas Jatim Hari Adi Purnomo di Nganjuk, Jumat.

Baca Juga: Lirik Lagu Just Give Me a Reason Dinyanyikan oleh Pink, Single Andalan Album Truth About Love

Jenazah terindentifikasi atas nama Darimun 80 tahun. Dengan temuan Darimun, kini semua korban berhasil ditemukan .

Dari 21 korban, dua diantaranya selamat dan sisanya meninggal dunia.

Jenazah yang ditemukan langsung dibawa ke lapangan belakang puskesmas, dimandikan lalu di solatkan.

Sesuai peraturan tanggap darurat itu dilakukan dalam tujuh hari, namun jika semua korban ditemukan dalam kurun waktu kurang dari itu, berarti tanggap darurat dianggap selesai.

Baca Juga: Lirik Lagu Dammit dari Blink 182, Single Tentang Proses Pendewasaan Diri Seorang Pria Usai Putus Cinta

"Kami diskusi dengan tim geologi, memang ada rekahan di atas kemudian masih ada air di tanah, sehingga kami lakukan dengan alat early warning system yang sederhana, manual itu sebagai tanda kalau ada apa-apa," katanya.

Baca Juga: Lirik Lagu Bukan Cinta Biasa yang Dibawakan Afgan, Bercerita Tentang Rasa Sayang yang Begitu Dalam

Bencana tanah longsor yang terjadi di Dusun Selopuro, Desa Ngetos, Kabupaten Nganjuk pada Minggu, 14 Februari 2021 setelah hujan deras yang mengguyur daerah ini.

Akibatnya 10 rumah warga rusak, dua rumah rusak berat dan delapan rumah tertimbun.

Terdata 186 warga yang ada di daerah tersebut.

Dari jumlah tersebut 21 diantaranya dinyatakan hilang.

Baca Juga: Biodata, Profil, Fakta Sowon Sang Leader Gfriend, Tercepat dalam Menghapal Koreografi

Dihari keenam korban berhasil ditemukan, dua orang selamat dan lainnya dinyatakan meninggal dunia.***