Network
PORTAL PASURUAN - Polisi berhasil membekuk dua tersangka pembacokan terhadap anggota Polisi Aiptu Dwi Handoko.
Dua tersangka berinisial RA dan LY diamankan dari kediamannya masin-masing.
Keduanya merupakan ketua dan anggota geneg motor Enjoy MBR 86.
“RA ini adalah ketua geng dan LY anggota dari geng motor Enjoy MBR 86 yang terlibat dalam tawuran berujung kekerasan kepada salah seorang anggota kami,” ungkap Kapolsek Menteng, AKBP Iver Son Manossoh seperti dikutip PORTAL PASURUAN dari laman Humas Polri, Kamis 4 Maret 2021.
Selain menangkap tersangka, polisi juga menyita sejumlah barang bukti seperti senjata tajam dan handphone.
Aparat kepolisian juga masih memburu 40 anggota geng motor lain yang terlibat penganiayaan.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Pelukku Untuk Pelikmu' yang Dinyanyikan Fiersa Besari, OST Film Imperfect
Puluhan anggota geng motor itu kini statusnya sudah daftar pencarian orang (DPO).
“Untuk jumlah DPO ini sekitar 35-40 orang sesuai dengan yang ikut dalam tawuran tersebut. Sampai saat ini masih kami selidiki dan identifikasi satu persatu perannya, intinya akan terus kami buru untuk dimintai pertanggungjawaban,” kata Iver.
Sementara itu, tersangka RA (22) mengaku menyesal atas perbuatannya yang sudah melukai anggota polisi.
Ia juga meminta maaf kepada Aiptu Dwi yang menjadi korban kegananasannya.
Baca Juga: 5 Potret Perayaan Ulang Tahun ke-35 Mawar AFI, Nostaliga Masa Putih Abu Bareng Teman Dekat
“Saya tahu bahwa yang saya lukai adalah anggota polisi. Saya minta maaf kepada Aiptu Dwi karena telah melukai jari tangannya, saya sangat menyesal dan meminta maaf sebesar-besarnya,” ungkap tersangka RA.
Seperti diberitakan sebelumnya, Aiptu Dwi mengalaim luka di bagian lengan usai dibacok oleh geng motor Enjoy MBR 86.
Saat itu ia dan sejumlah anggota polsi dari Polsek Metro Menteng tengah membubarkan kerumunan geng motor di Jalan Pesanggrahan, Menteng, Jakarta Pusat. ***
Artikel Rekomendasi