Apa yang Akan Terjadi Pada Tubuh Bila Kita Terlalu Banyak Minum Air?

- 3 Januari 2021, 17:05 WIB
ilustrasi segelas air.
ilustrasi segelas air. / Pixabay/pexels.com/@pixabay

 

PORTAL PASURUAN - Sering kita dengar bahwa minum air yang banyak akan memberikan dapak pada tubuh, seperti kulit menjadi lebih sehat, dan pikiran menjadi lebih fokus.

Namun, segala hal yang berlebihan tentu saja akan menimbulkan efek yang berbahaya.

Minum air merupakan hal yang harus dilakukan secara rutin oleh kita demi kesehatan tubuh, tetapi bila mendapat pasukan air yang terlalu banyak, jelas akan terjadi hal-hal buruk pada tubuh.

Baca Juga: Fakta Aktor Park Hyung Sik, Anggota Boyband ZE:A yang Besok Selesai Wajib Militer

Meskipun selama ini banyak orang memperhatikan gejala dehidrasi, sebenarnya, overhidrasi juga tidak baik untuk tubuh.

Minum terlalu banyak air dapat menyebabkan keracunan air, atau disebut hyponatremia.

Dalam kasus yang parah, hyponatremia dapat menyebabkan kejang, koma, bahkan kematian.

Mengutip dari laman The Healthy, ada delapan tanda-tanda seseorang minum terlalu banyak air sebagaimana diberitakan Kabar Lumajang dalam artikel yang berjudul "Simak 8 Gejala Seseorang Minum Terlalu Banyak Air, Salah Satunya Urin Berwarna Putih".

1. Anda minum air bahkan ketika tidak haus

Cara terbaik untuk mengetahui tubuh Anda membutuhkan air adalah dengan menyadari apakah Anda benar-benar merasa haus atau tidak.

Sehingga, jika Anda tidak haus, berarti kadar air di tubuh Anda sedang baik-baik saja.

"Tubuh kita sangat diprogram untuk melawan dehidrasi," ujar Tamara Hew Butler, profesor di Oakland University.

"Rasa haus adalah monitor individu untuk mengetahui apakah seseorang butuh air. Semakin banyak air yang dibutuhkan, maka seseorang akan semakin haus," katanya.

2. Kencing terus-menerus, bahkan ketika malam hari

Anda mungkin minum terlalu banyak jika selalu bangun di malam hari untuk kencing.

Berdasarkan penuturan Cleveland Clinic, pada umumnya, orang kencing 6 hingga 8 kali sehari.

Jika Anda buang air kecil lebih dari 10 kali per hari, itu dapat menjadi tanda bahwa Anda minum terlalu banyak.

Sebagai informasi, buang air kecil terus-menerus juga dapat menjadi indikator penyakit diabetes insipidus.

3. Urin berwarna putih

Jika Anda meminum air dalam jumlah yang cukup, urin akan berwarna kuning transparan.

Meskipun kebanyakan orang percaya urine jernih adalah tanda hidrasi yang sehat, memiliki urine tanpa pigmentasi sama sekali mungkin merupakan tanda bahwa Anda minum terlalu banyak air.

Baca Juga: Ingin Lindungi Diri dari Covid-19? Baca 15 Tips Berikut ini

Baca Juga: Apa yang Akan Terjadi Pada Tubuh Bila Kita Makan Roti Setiap Hari?

4. Mual dan muntah

Menurut keterangan Hew Butler, gejala overhidrasi mirip dengan gejala dehidrasi.

Saat Anda minum terlalu banyak, ginjal Anda tidak dapat membuang kelebihan cairan, dan air mulai terkumpul di dalam tubuh.

Hal ini dapat menyebabkan gejala seperti mual, muntah, dan diare.

5. Merasa lelah

Ginjal bertanggung jawab untuk menyaring air yang Anda minum dan memastikan tingkat cairan dalam aliran darah tetap seimbang.

Ketika minum terlalu banyak air, ginjal Anda harus bekerja lebih keras, menciptakan reaksi dari hormon yang membuat tubuh Anda stres dan lelah.

6. Pembengkakan dan perubahan warna di tangan, bibir, dan kaki

Dalam banyak kasus hyponatremia, seseorang akan mengalami pembengkakan atau perubahan warna pada tangan, bibir, dan kaki.

Ketika semua sel di seluruh tubuh membengkak, kulit juga akan mulai membengkak.

Mereka yang minum terlalu banyak air bisa mengalami kenaikan berat badan secara tiba-tiba karena pembengkakan dan kelebihan air di aliran darah.

Jika Anda minum lebih dari 10 gelas air setiap hari dan melihat pembengkakan atau perubahan warna pada tangan, bibir, dan kaki, pertimbangkan untuk mengurangi asupan air dan lihat apakah gejala tersebut mereda.

Baca Juga: Rayakan Tahun Baru, Delapan Remaja Tewas Setelah Keracunan Karbon Monoksida di Sebuah Penginapan

7. Kepala berdenyut-denyut sepanjang hari

Sakit kepala adalah tanda dari overhidrasi dan dehidrasi, mirip dengan mual, muntah, dan diare.

Ketika minum terlalu banyak air, konsentrasi garam dalam darah Anda berkurang, menyebabkan sel-sel di organ di seluruh tubuh Anda membengkak.

Ketika konsentrasi garam rendah, sel Anda tumbuh. Saat minum terlalu banyak air, otak Anda benar-benar membesar dan menekan tengkorak.

Tekanan ini dapat menyebabkan kepala berdenyut-denyut dan masalah kesehatan yang lebih serius, seperti gangguan otak dan kesulitan bernapas.

8. Otot terasa lemah dan mudah kram

Saat minum terlalu banyak air, kadar elektrolit Anda turun dan keseimbangan terganggu.

Kadar elektrolit yang rendah dapat menyebabkan sejumlah gejala, termasuk kejang otot dan kram.***(Taufiqotul Masrukha Tesha Nisva
/Kabar Lumajang)

 

Editor: Mesha Meilawati

Sumber: Kabar Lumajang


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah