5 Potensi dan 3 Tips Memulai Bisnis Online , Kaum Start Up Wajib Tahu

- 7 Februari 2021, 14:30 WIB
Ilustrasi start up.
Ilustrasi start up. /Pixabay.com/geralt



PORTAL PASURUAN - Bisnis online merupakan saluran pemasaran yang bekembang pesat di Indonesia. Pengguna internet yang semakin meningkat akan memunculkan peluang berbisnis online.

Hantaman pandemi covid-19 semakin membuat besarnya peluang berbisnis online, karena semua harus tinggal di rumah dan melakukan aktivitas secara online.

Dikutip PORTAL PASURUAN dari buku 'Bisnis Online: Strategi dan Peluang Usaha' karya Nofriansyah, dkk terbitan tahun 2020 proyeksi transaksi ekonomi digital di Indonesia di kawasan Asia Tenggara nilai terbesarnya mencapai Rp1,862 triliun.

Baca Juga: 9 Alasan Mengapa Kamu Harus Banget Berbisnis Online

Berikut 5 keuntungan berbisnis online yang harus diketahui oleh pelaku ekonomi digital.

1. Modal Relatif Kecil

Modal dalam menjalankan bisnis online relatif kecil, jika dibandingkan dengan bisnis konvensional pada umumnya.

Bisnis digital tidak membutuhkan lapak untuk tempat berjualan secara fisik.

Sedangkan pada bisnis non-digital, penjual membutuhkan bangunan fisik yang tentunya akan menambah biaya untuk modal.

Baca Juga: Pengertian Gerak Ikan dalam Air, Materi Tematik Kelas 5 Tema 1 Subtema 1

2. Tidak Memiliki Birokrasi

Birokrasi yang dimaksudkan adalah legalitas.

Dalam dunia online, penjual dan pembeli tidak membutuhkan seluruh dokumen legalitas yang cukup rumit dibandingkan dunia bisnis offline.

3. Mudah dan Sederhana

bisnis online dapat dilakukan dengan mudah dan sederhana.

Melalui platform yang sudah tersedia, seperti bungkus, Facebook, Lazada, Tokopedia, Shopee, dan lain sebagainya yang menyediakan layanan gratis.

4. Potensi pendapatan yang Besar

Bisnis online memiliki potensi pendapatan yang besar.

Hal ini didasarkan pada banyaknya pengguna internet yang memicu tingginya potensi dan daya beli, ditambah kecenderungan masyarakat Indonesia yang konsumtif.

Berbagai platform digital telah menyediakan layanan pengelolaan keuangan yang cukup membantu perusahaan maupun perorangan tanpa harus menggunakan sumber daya baru.

5. Memudahkan Transaksi

Bisnis online dapat memudahkan transaksi, karena bisa dilakukan dimanapun dan kapanpun.

Hal ini menunjukkan, hubungan antara pembeli untuk bertransaksi tidak terbatas ruang maupun waktu.

Bisnis online pada dasarnya lebih mudah dalam pengelolaan dibandingkan dengan bisnis konvensional.

Jika dilihat dari sisi sumber daya manusia, terkadang bisnis digital tidak membutuhkan orang yang ahli di bidang teknologi.

Selain itu ada 3 hal yang harus dilakukan untuk memulai bisnis online, yaitu:

1. Menentukan produk

Menentukan produk yang akan dipasarkan adalah hal yang sangat utama.

Dalam menentukan produk ini, penjual tidak harus membuatnya sendiri, melainkan bisa dengan menggunakan produk orang lain untuk dibantu dijual.

Secara tidak langsung, bisnis digital bisa dimulai dari nol rupiah.

2. Menentukan Rencana Bisnis

Setelah menentukan produk yang akan dipasarkan, hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah membuat rencana.

Baca Juga: Jokowi Tekankan 2 Poin Penting Penanganan Covid-19 Kepada Anies Baswedan dan 4 Gubernur

Misalnya dengan membuat deskripsi produk, platform digital yang dipilih, strategi penjualan, hingga pengelolaan keuangan.

3. Persiapan Toko Online

Jika bisnis yang telah dijalankan beberapa waktu menunjukkan keuntungan yang baik, disarankan untuk mempersiapkan toko online.

Baca Juga: Optimisme PBSI untuk Meningkatkan Prestasi Bulutangkis Selama Pandemi Covid-19

Hal tersebut dibutuhkan untuk menjaga kepercayaan dan menambah pelanggan sebagai upaya mengembangkan bisnis.***

Editor: Jati Kuncoro

Sumber: Buku 'Bisnis Online: Strategi dan Peluang Usaha'


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini