Jepang Diguncang Gempa 7,3 SR, Akankah Tragedi 10 Tahun Silam Terulang kembali?

- 14 Februari 2021, 11:50 WIB
Pulau Jepang,salah satu daerah seismik paling aktif di dunia.
Pulau Jepang,salah satu daerah seismik paling aktif di dunia. /Pixabay/Hans Braxmeier
 
PORTAL PASURUAN - Dunia internasional kembali dihebohkan dengan bencana gempa sebesar 7,3 skala Richter di Jepang, Sabtu 13 Februari 2021.
 
Gempa mengguncang sisi Timur lepas pantai Fukushima dan terasa sekitar pukul 11:07 malam, waktu setempat. Namun, tidak ada peringatan tsunami yang dikeluarkan.
 
"Ada peningkatan risiko rumah runtuh dan tanah longsor di daerah yang terkena gempa. Sepertinya akan ada peningkatan aktivitas seismik dan curah hujan beberapa hari kedepan," kata Kamaya Noriko, Pejabat Badan Meteorologi Jepang, seperti dikutip PORTAL PASURUAN dari NHK.
 
 
Kamaya juga menyarankan untuk warga setempat melakukan tindakan penyelamatan sendiri, seperti tidak memasuki tempat-tempat berbahaya, kecuali ada keadaan yang tidak dapat dihindari.
 
Ia menambahkan bahwa agar masyarakat waspada terhadap gempa bumi dengan intensitas maksimum 6 atau lebih untuk minggu depan.
 
 
Pejabat badan tersebut menambahkan, guncangan tersebut diperkirakan sebagai gempa susulan dari gempa bumi terbesar yang melanda Tohoku, Jepang pada tahun 2011 silam.
 
Untuk diketahui, gempa Tohoku juga memicu tsunami besar yang menyebabkan krisis nuklir terburuk di dunia dalam seperempat abad terakhir.
 

 Guncangan dengan skala enam lebih, juga terasa di Kota Zao, Miyagi, Kota Soma dan dua kota lainnya di Provinsi Fukushima.

Baca Juga: 15 Ucapan Hari Valentine Sebagai Kado Terindah dan Romantis untuk Pasangan, Bikin Hubungan Makin Mesra

Guncangan dengan intensitas 3 atau lebih terasa di area luas yang membentang dari Hokkaido hingga Prefektur Aichi.
 
Badan Meteorologi memperkirakan fokus berada di lepas pantai Provinsi Fukushima pada kedalaman 55 kilometer.
 
 
Mengenai adanya korban, pihak penanganan bencana di Jepang masih belum diumumkan hingga saat ini.***

Editor: Jati Kuncoro

Sumber: NHK


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x