Kabupaten Pasuruan Lakukan PPKM Mikro, Pelaksanaan Disesuaikan dengan Kearifan Lokal Masyarakat

- 10 Februari 2021, 15:56 WIB
Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf lakukan rapat koordinasi bersama Satgas Penanganan Covid-19 Pasuruan pada Senin, 8 Februari 2021.
Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf lakukan rapat koordinasi bersama Satgas Penanganan Covid-19 Pasuruan pada Senin, 8 Februari 2021. /pasuruankab.go.id

PORTAL PASURUAN - Bupati PasuruanIrsyad Yusuf mengadakan Rapat Koordinasi di Pendopi Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti pada Senin, 8 Februari 2021 malam.

Pada rapat koordinasi tersebut dihadiri Sekretaris Daerah, Anak Syaiful WiyajaKasatpol PP, Bakti Jati Permana, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten PasuruanAni Latifah,  Direktur RSUD BangilArma Rosalina, serta Forkopimda Kabupaten Pasuruan.

Irsyad menjelaskan, bahwa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro di Kabupaten Pasuruan akan disesuaikan dengan kearifan lokal Masyarakat.

Baca Juga: PPKM Mikro Resmi Dilaksanakan, Begini Peraturannya di Kabupaten Pasuruan

Dia menambahkan, bahwa kebijakan tersebut dilakukan, agar tidak mengurangi tujuan PPKM Mikro, namun tetap dipatuhi masyarakat.

Dalam rapat koordinasi tersebut, Irsyad menyampaikan, Jika Kabupaten Pasuruan tidak wajib melaksanakan PPKM Mikro berdasarkan instruksi Gubernur Jawa Timur (Jatim). Selain itu, karena adanya penurunan kasus Covid-19 yang signifikan di Kabupaten Pasuruan.

"Kabupaten Pasuruan tidak termasuk dalam PPKM Mikro di Jatim, namun kita tetap akan melakasanakannya untuk mengantisipasi dan mencegah penyebarannya. Juga menurunkan kasus Covid-19 di Kabupaten Pasuruan," ungkap Irsyad, seperti dikutip PORTAL PASURUAN dari laman resmi Pemkab Pasuruan.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tematik 5 Kelas 3 SD Subtema 3: Pengaruh Cuaca Terhdap Kehidupan Manusia

Selain itu, Bupati Pasuruan juga mengatakan, bahwa pelaksanaan PPKM Mikro masih menunggu surat keputusan dan instruksi lebih lanjut dari Gubernur Jatim. Sedangkan penanganan Covid-19 akan menggunakan anggaran Pemerintah Daerah dan Dana Desa.

Diakhir rapat koordinasi, Irsyad berharap, bahwa PPKM Mikro bisa meningkatkan semangat dan kepedulian dalam memantau lingkungan sekitar.

Peran dari Pejabat RT/RW dan masyarakat untuk saling bersinergi diharapkan bisa mengantisipasi penyebaran Covid-19, minimal dengan menerapkan tracing.

Baca Juga: Lirik Lagu Gugur Bunga Ciptaan Ismail Marzuki, Persembahan untuk Pejuang yang Wafat

"Saya berharap ada semangat dan kepedulian untuk memantau lingkungan sekitar kita. Harapannya, penyebaran rantai Covid-19 bisa diputus melalui jalur yang terkecil yakni dari lingkungan," ujar Irsyad.

Sementara itu, Gubernur JatimKhofifah Indar Parawansa, saat melakukan video conference rapat koordinasi PPKM Mikro di Jatim pada malam yang sama menjelaskan, bahwa penerapan PPKM harus disesuaikan dengan kearifan lokal.

Baca Juga: Kemendikbud Rilis Program Kampus Mengajar, Nadiem: Melatih Jiwa Kepemimpinan Mahasiswa

Dengan begitu, Kepala Daerah setempat yang akan membuat detail kebijakan terkait pelaksanaan PPKM Mikro di daerahnya.***

Editor: Jati Kuncoro

Sumber: Pasuruankab


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x