Network
PORTAL PASURUAN - Mencegah penularan Covid-19, Menaker Ida Fauziah mengimbau para pekerja dan buruh berpergian ke luar kota selama libur Isra Miraj dan Nyepi.
Imabauan tersebut tertuan dalam (SE) Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor M/5/HK.04/III/2021.
Isinya sendiri tentang imbauan penundaan bepergian ke luar kota bagi pekerja atau buruh selama libur hari isra mikraj Nabi Muhammad saw dan Hari Suci Nyepi Tahun Saka 1943.
Baca Juga: Mau Mengajar di Luar Negeri? Ikuti Seleksi GKT SILN 2021, Simak Syarat Wajib dan Cara Pendaftarannya
Surat edaran tersebut ditandatangani Menaker pada 9 Maret 2021 di Jakarata.
“Mengimbau pekerja dan buruh dan keluarganya agar tidak melakukan kegiatan bepergian ke luar kota selama periode libur Hari Isra Mikraj Nabi Muhammad saw. dan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1943, sejak tanggal 10 Maret sampai dengan 14 Maret 2021,” kata Ida seperti dikutip PORTAL PASURUAN dari laman resmi Menaker, Rabu 10 Maret 2021.
Surat ini juga ditujukan kepada gubuernur, di mana isinya apabila pekerja atau buruh terpaksa berpergian ke luar kota untuk kepentingan pekerjaan maka harus mematuhi protokol kesehatan.
Baca Juga: Penghargaan Bagi Satresnarkoba Polres Bekasi Yang Berhasil Mengungkap 12 Kg Sabu dan 3.750 Ekstasi
“Apabila pekerja/buruh yang dalam keadaan terpaksa perlu untuk melakukan kegiatan bepergian ke luar kota pada periode tersebut (10 s.d 14 Maret 2021), maka yang bersangkutan wajib melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat serta menerapkan 5M,” ujar Ida.
Adapun 5M yang dimaksud adalah menggunakan masker dengan benar ketika berada atau berkegiatan di luar rumah tanpa terkecuali.
Artikel Rekomendasi