405 Positif Covid-19 dari Klaster Perusahaan, Wabup Pasuruan Mujib Imron Bagikan Masker untuk Buruh

- 24 Desember 2020, 07:44 WIB
Ilustrasi memakai masker untuk menghindari Covid-19.
Ilustrasi memakai masker untuk menghindari Covid-19. /Unsplash.com

PORTAL PASURUAN - Pemkab Pasuruan terus berusaha mencegah penyebaran Covid-19. Salah satunya dengan membagikan masker kain secara gratis.

Wakil Bupati Pasuruan KH Mujib Imron membagikan masker kain kepada 17 perwakilan serikat buruh, di Aula Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Pasuruan, Selasa 22 Desember 2020.

Mujib mengakui, masker yang dibagikan masih jauh dari cukup. Sebab, jumlah buruh di Pasuruan sangat banyak.

Baca Juga: Bupati Irsyad Yusuf 'Haramkan' ASN Bikin Acara yang Ciptakan Kerumunan di Natal dan Tahun Baru

Apalagi, kata dia, Kabupaten Pasuruan merupakan kawasan industri. "Saya memahami jumlah masker yang kami serahkan tak bisa memenuhi dari total jumlah pekerja atau buruh di Kabupaten Pasuruan. Tapi setidaknya ini adalah bentuk kepedulian Pemkab terhadap para buruh," katanya.

Dia menegaskan, pandemi Covid-19 di Indonesia masih belum berhasil dikendalikan. Angkanya terus naik dari waktu ke waktu.

"Tiap hari ada 5-15 warga Kabupaten Pasuruan yang dinyatakan Positif. Entah itu yang punya penyakit penyerta maupun yang tanpa gejala.

"Dan ini menjadi tren yang harus diwaspadai oleh semua lapisan masyarakat. Disiplin protokol kesehatan adalah segalanya," jelasnya.

Baca Juga: Pemerintah Gratiskan Vaksin Covid-19, Inilah 4 Kategori yang Tidak Bisa Ikut Vaksinasi

Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan mencatat, sampai 22 Desember 2020, ada 16 orang yang terinfeksi. Dengan rincian 6 warga Kecamatan Bangil, 3 warga Beji, 2 warga Grati, 1 warga Pandaan, 1 warga Prigen, 1 warga Purwodadi, dan 1 warga Sukorejo.

Dari 16 orang tersebut, 14 diantaranya dirawat di RSUD Bangil dan 2 orang di RSUD Grati. Sedangkan total warga yang telah terinfeksi virus corona sejak kasus pertama hingga kini mencapai 2.075 orang.

Oleh karena itu, Gus Mujib menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk kompak dan berkomitmen tinggi dalam menerapkan protokol kesehatan agar pandemi Covid-19 bisa segera berakhir.

Baca Juga: Agar Tanaman Krisan yang Dibeli di Toko Bunga Tetap Rajin Berbunga Lebat, Ini Tipsnya

"Kalau sudah dirawat, maka sudah pasti akan terpisah dengan keluarga. Yang menemani hanya petugas medis saja ketika observasi dan layanan kesehatan lainnya. Maka dari itu, kita jaga disiplin prokes ini dengan sebaik-baiknya," harapnya.

Sementara itu, saat ditanya perihal klaster perusahaan, Gus Mujib menegaskan bahwa sampai sekarang, total ada 409 orang yang telah terinfeksi Covid-19 dari klaster perusahaan.

Dari jumlah tersebut, 4 orang diantaranya meninggal dunia, dan sisanya sembuh maupun beberapa orang yang masih dalam perawatan.***

Editor: Hari Setiawan


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x