Network
PORTAL PASURUAN - 60 Pohon kurma yang ada di Wisata Kurma Pasuruan, terus berbuah setiap bulannya dan siap dinikmati wisatawan yang berkunjung ke sana.
Rusti Widayati, Pemilik Wisata Kebun Kurma Pasuruan mengungkapkan, bahwa puluhan pohon kurma itu berasal dari jenis yang berbeda, seperti Ajwa, Mojol, Barhe, hingga kurma liar asli Indonesia.
"Semua jenis kurma banyak tumbuh dan berkembang di sini. Termasuk kurma liar yang kalau kata orang bilang, habis dimakan , bijinya dibuang terus tumbuh. Rasanya manis sekali," ujar Wida, seperti dikutip PORTAL PASURUAN dari laman resmi Pemkab Pasuruan, Selasa 2 Maret 2021.
Baca Juga: Dua Remaja Diamankan Polisi, Terbukti Bawa Paket Ganja Siap Edar
Wida menambahkan, bahwa sau pohon kurma bisa menghasilkan lebih dari 50 kg, jika pola pemeliharaannya diperhatikan. Baik itu pemupukan hingga proses penyerbukan pohon jantan dan betina.
"Pupuknya harus seimbang. Kebetulan di sini kita manfaatkan daun dan pelepah yang kita cacah, kemudian kita taburkan lagi sebagai pupuk," ungkap pemilik Kebun Wisata Kurma Pasuruan itu.
Baca Juga: 15 Unit Damkar Dikerahkan Guna Pemadaman Api di Kawasan Cakung
Dia mengungkapkan, bahwa merawat tanaman itu sama halnya merawat anak.
"Pohon itu punya nyawa, jadi harus disayang dan dirawat seperti kita memiliki keluarga" imbuh Wida.
Sampai saat ini ada 490 pohon kurma yang sudah ditanam. Namun, masih ada ribuan bibit yang siap ditanam di area seluas 6,3 hektar.
Baca Juga: 5 Ciri Sistem Presidensial yang Dianut oleh Pemerintahan Indonesia, Salah Satunya Soal Pemilihan Presiden
Di Kebun Wisata Kurma Pasuruan, pengunjung tidak hanya disuguhkan pemandangan pohon kurma saja, kalian juga bisa membeli oleh-oleh makanan dan minuman olahan kurma.
Selain itu, tempatnya yang instagramable, sangat cocok digunakan untuk kalian yang suka berswafoto.
Baca Juga: Tutup Usia di Umur 46 Tahun, Ini Profil Rina Gunawan Artis yang Terkenal Sebagai Pengusaha Wedding Organizer
Selama masa pandemi ini, Wisata Kebun Kurma buka Sabtu dan Minggu saja, serta penerapan protokol kesehatan yang ketat. Mulai dari pengecekan suhu dan mewajibkan pengunjung menerapkan 3M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak).***
Artikel Rekomendasi