Dewan Pengawas KPK Artidjo Alkostar Tutup Usia, Menkopolhukam Mahfud MD: Beliau Algojo bagi Para Koruptor

1 Maret 2021, 06:00 WIB
Mantan Hakim Agung Aritdjo Alkotsar /Mahkamah Agung RI

 

PORTAL PASURUAN - Mantan Hakim Agung Artidjo Alkotsar meninggal dunia, Minggu, 28 Februari 2021.

Sejumlah tokoh politik tanah air turut berduka atas meninggalnya sosok Dewan Pengawas KPK ini, salah satunya Menkopolhukam Mahfud MD.

Melalui cuitannya di Twitter, Mahfud mengenenang sosok Artidjo sebagai sesorang yang tegas dalam hukum dan memilik integritas tinggi.

Baca Juga: Bayern Munchen vs FC Koln, Leon Goretzka Sumbang Tiga Assist untuk Kemenangan 5-1 Die Roten

"Kita ditinggalkan lagi oleh seorang tokoh penegak hukum yg penuh integritras. Mantan hakim agung Artidjo Alkostar yg kini menjabat sbg salah seorang anggota Dewan Pengawas KPK telah wafat siang ini (Minggu, 28/2/2021)," ujar Mahfud seperti dikutip PORTAL PASURUAN dari akun Twitter @mohmahfudmd,kemarin.

Mahfud juga mengatakan bahwa almarhum adalah sosok yang lurus dalam menjalankan hukum.

Bahkan semasa hidupnya, Artidjo Alkostar selalu menjadi momok bagi para koruptor.

Baca Juga: Rangkuman Pelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas 7 SMP dan MTs: Macam-macam Perilaku Terpuji

Pasalnya, pria yang pernah menjadi dosen di UII Yogyakarta itu tidak pernah ragu dalam menjatuhkan hukuman yang berat bagi para pemakan uang rakyat itu.

Artidjo juga dikenal sebagai sosok yang  tidak peduli dengan peta kekuatan dan 'backup politik' yang dimiliki para koruptor.

"Artidjo Alkostar adLh hakim agung yang dijuluki algojo oleh para koruptor. Dia tak ragu menjatuhkan hukuman berat kepada para koruptor tanpa peduli peda peta kekuatan dan back up politik,” tambah Mahfud.

Mahfud mengaku bahwa dirinya adalah salah satu murid Artidjo saat menjadi dosen di Fakultas Hukum UII Yogyakarta tahun 1978.

"Dulu almarhum adalah dosen di Fakultas Hukum UII Yogya yang juga menjadi pengacara. Selama jadi pengacara dikenal lurus," ucap Mahfud.

Baca Juga: Jangan Tunggu Diblokir Kominfo, Berikut Tata Cara Mengisi Form PSE Saat Pendaftaran Aplikasi

Kenangan yang diingat Mahfud bersama Artidjo pada saat menjadi visting scholar (academic researvher) di Columbia University, New York pada 1990/1991.

Kabar duka dalam cuitan Mahfud ini mendapat banyak respon dari netizen. Para netizen mengaku turut prihatin serta mendoakan almarhum dan keluarganya.

Hingga artikel ini ditulis, cuitan Mahfud telah disukai 2000 lebih pengguna dan dikomentari lebih dari 300 netizen. ***

Editor: Talhah Lukman Ahmad

Sumber: Twiter

Tags

Terkini

Terpopuler