Lakukan Prosesi Tabur Bunga, Tangis Keluarga Korban Sriwijaya SJ-182 Pecah

- 23 Januari 2021, 07:40 WIB
suasana tabur bunga keluarga para korban Sriwijaya Air SJ-182.
suasana tabur bunga keluarga para korban Sriwijaya Air SJ-182. /instagram.com/@sar_nasional

PORTAL PASURUAN - Prosesi tabur bunga di kawasan Kepulauan Seribu digelar pada 22 Januari 2021 kemarin.

Dalam acara ini, para keluarga korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 hadir dan menaburkan bunga ke laut.

Diliputi rasa sedih, mereka menaburkan bunga ke laut dari atas KRI Semarang-594 dengan bacaan doa yang dipimpin oleh Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI (Purn) Bagus Puruhito.

Baca Juga: Sekolah Tatap Muka untuk Madin dan TPQ Boleh Dilakukan, Wabup Pasuruan: Wajib Prokes Ketat

Baca Juga: Film James Bond 007 No Time To Die, Kembali Ditunda Perilisannya Karena Pandemi Covid-19

Suasana haru dan tangis menyelimuti keluarga korban jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182 di tengah prosesi tabur bunga di kawasan Kepulauan Seribu pada pagi hari ini, Jumat 22 Januari 2021.

Prosesi tabur bunga dilaksanakan setelah operasi SAR Sriwijaya Air SJ-182 secara resmi ditutup, pada Kamis kemarin.

Keputusan penghentian operasi SAR diambil setelah tim SAR gabungan melaksanakan pencarian selama 13 hari sejak jatuhnya pesawat pada tanggal 9 hingga 21 Januari 2021 silam.

Seperti diketahui insiden pesawat yang membawa 62 orang tersebut jatuh di kawasan Kepulauan Seribu.

Sampai hari terakhir pencarian, tim SAR gabungan telah mengevakuasi 324 kantong body remains, 67 serpihan kecil pesawat, dan 65 kantong potongan material pesawat.

Acara tabur bunga berlangsung di atas KRI Semarang-594 dengan diawali pembacaan doa oleh sejumlah tokoh agama yang diundang, seperti yang dilansir dari postingan akun Instagram resmi Basarnas @sar_nasional pada 22 Januari 2021 sebagaimana diberitakan Kabar Lumajang dalam artikel yang berjudul "Suasana Haru Selimuti Keluarga Korban Pesawat Sriwijaya SJ-182 Saat Prosesi Tabur Bunga".

Baca Juga: Arsenal Resmi Datangkan Martin Odegaard dari Real Madrid

Baca Juga: Bebas Covid-19, Selandia Baru Gelar Konser Besar-besaran

Doa dipanjatkan untuk seluruh penumpang Sriwijaya Air yang menjadi korban insiden jatuhnya pesawat rute Jakarta – Pontianak.

Perwakilan keluarga korban serta manajemen Sriwijaya Air membawa baki berisikan bunga untuk ditaburkan di titik jatuh pesawat.

Saat proses penaburan bunga terdengar suara tangis keluarga dan rekan-rekan korban.

Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI (Purn) Bagus Puruhito didampingi pejabat eselon I dan II, Pejabat TNI, POLRI, Kepala KNKT, dan Direktur Utama Sriwijaya turut serta memberikan penghormatan kepada seluruh korban.

Sepanjang perjalanan menuju lokasi Kepala Basarnas terlihat menghampiri keluarga korban yang sedang berduka.

“Yang sabar ya pak, kita ikhlaskan dan doakan yang terbaik untuk seluruh korban semoga korban diterima di sisi ALLAH,” ujar Bagus kepada keluarga korban di atas KRI Semarang-594.

Baca Juga: Dinyatakan Positif Terpapar Covid-19, Sergio Aguero Jalani Isolasi Mandiri

Baca Juga: Setidaknya Tiga Orang Tewas dalam Sebuah Ledakan Gedung di Madrid

Hanya tetesan air mata membasahi wajah keluarga korban, tak ada kata yang terucap.

Air mata telah mewakili bagaimana perasaan para keluarga dan rekan korban kecelakaan pesawat Sriwijaya SJ-182.*** (Rosi Fajar Afrianti/Kabar Lumajang)

Editor: Mesha Meilawati

Sumber: Kabar Lumajang


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x