Dua WNA di Bali Promosikan Acara 'Kelas Orgasme' Via Medsos, Kabareskrim Polri: Sudah Kami Batalkan

- 8 Maret 2021, 09:50 WIB
Kabaharkam, Komjen Pol Agus Andrianto yang akan segera menjabat sebagai Kabareskrim.
Kabaharkam, Komjen Pol Agus Andrianto yang akan segera menjabat sebagai Kabareskrim. /Kalbar Terkini/Mulyanto Elsa

PORTAL PASURUAN - Polisi memastikan kegiatan 'kelas orgasme' yang digelar di Ubur, Bali batal.

Hal tersebut ditegaskan Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto, Senin 8 Maret 2021.

“Polri bertindak cepat melakukan langkah terkait berita viral di media sosial tentang yoga yang digelar warga negara asing di Bali. Kami pastikan kegiatan tersebut batal digelar,” kata Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto seperti dikutip PORTAL PASURUAN dari laman Humas Polri.

Baca Juga: Foto Nadya Arifta yang Disebut Pacar Baru Kaesang Pangarep, Pernah Potret Bareng Iriana Jokowi

Sedianya acara tersebut akan digelar selama empat hari dari 6 Maret hingga 9 Maret 2021 di kawasanu Ubud.

Agus mengungkapkan polisi telah bergerak cepat dengan mengambil langkah antisipasi.

Pihak berwajib ujarnya, telah memeriksa sejumlah saksi  termasuk penyelenggara yang merupakan dua WNA asal Australia dan Kanada.

Baca Juga: Informasi Daya Tampung 32 Prodi Saintek UI di SBMPTN 2021, Pendidikan Dokter Hingga Teknik Biomedis

Menurut penuturan salah satu penyelenggara, Andrew Barnes acara bertajuk Tantric Full Body Energy Orgasm Retreat ini telah dipublikasikan.

WNA asal Austalia itu mengaku banyak pendaftar yang mengetahui sesi 'kelas orgasme' ini dari media sosial.

Namun Komjen Agus mengungkapkan jika Andrew langsung membatalkan kegiatan tersebut dengan alasan budaya.

 “Penyelenggara mengakui telah mengunggah kegiatan tersebut di akun media sosial, kemudian merasa bahwa unggahannya tersebut tidak pantas dan bertentangan dengan budaya Bali dan selanjutnya menghapus unggahan tersebut dan selanjutnya membatalkan booking-an hotel serta membatalkan rencana kegiatan yoga dimaksud,” katanya.

Baca Juga: Bahan dan Resep Cara Membuat Hidangan Tahu Berkelas Restoran, Steak Tofu dan Hot Plate Tofu Udang

Pihak kepolisian mengambil langkah cepat dalam penanangnan kasus ini agar tidak menjadi masalah di kemudian hari.

“Yang penting Polri sudah mengantisipasi dan memprediksi terhadap masalah itu lalu dilakukan problem solver sesuai program Presisi. Jangan sampai menjadi masalah ke depan,” pungkas  Agus.

Sebelumnya viral di media sosial, informasi mengenai 'kelas orgasme' yang diselenggarakan dua orang WNA di Bali. ***

Editor: Talhah Lukman Ahmad

Sumber: Humas Polri


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini